Taukah kamu bahwa bensin dan styrofoam
dapat digunakan untuk membuat lem/perekat? Bagi kalian yang sudah tahu, tentu
sudah tidak asing lagi dengan kata-kata itu. Dan bagi kalian yang belum tahu,
tentu saja mungkin sedikit artikel ini dapat bermanfaat bagi kalian. Setidaknya
untuk menambah pengetahuan kalian ataupun ada yang ingin mempraktikkan nya
dirumah. Hanya dengan membaca artikel ini, tidak lebih
dari 5 menit kalian dapat menyulap campuran antara 2 bahan (bensin dan
styrofoam) dan sedikit trik di bawah ini.
Saya mengetahui bahwa bensin dan styrofoam
jika disatukan dapat menjadi perekat/lem yang cukup kuat sebenarnya masih belum
lama ini. Yaitu ketika saya duduk dibangku SMP kelas 2. Saat itu saya sedang
mengikuti kegiatan PERSAMI dan oleh kakak pembina setiap kelompok PERSAMI
disuruh untuk mempresentasikan sebuah karya yang dihasilkan dari proses daur ulang. Ketika itu saya dan teman saya
bingung akan membuat apa dan kita awalnya hanya iseng-iseng ingin mencoba
mencampurkan bensin dengan styrofoam. Ya bukan iseng sih, tapi memperkirakan
apa yang terjadi ketika 2 bahan dicampurkan. Hehe.. Dan ternyata setelah kami
selidiki ternyata hasil campuran nya dapat menghasilkan lem/perekat.
Berikut saya akan berbagi sedikit
pengalaman yang saya dapatkan ketika saya masih duduk di bangku SMP kepada
kalian.
Styrofoam jika disenyawakan dengan bensin dapat
menjadi perekat penyebabnya adalah karena styrofoam terdiri dari 95% udara dan
5 % styrene, dimana styrene merupakan bagian dari perekat. Kemudian styrene
tersebut ditambahkan dengan bensin agar foamnya (busa/buih) hilang. Begitu
tambahan penjelasan dari guru IPA saya ketika dikelas saya bertanya “mengapa
styrofoam jika di tambah dengan bensin bisa dijadikan sebagai perekat?” Ya
memang saya kurang begitu faham dengan maksutnya, hehe..
Sebenarnya proses pembuatan lem dari
campuran 2 bahan tersebut sangan mudah. Caranya, yaitu :
A
Mempersiapkan
bahan :
·
Bensin
·
Styrofoam
·
kayu atau bambu kecil untuk mencampur
·
Wadah untuk mencampur
B.
Cara
pembuatan :
1.
Tuanglah bensin secukup nya pada wadah yang telah disediakan.
2. Potonglah styrofoam menjadi bagian yang kecil-kecil. Tujuan nya
yaitu agar mudah ketika dicampur dengan bensin pada wadah.
3.
Campurlah bensin dan styrofoam menggunakan alat pengaduk yang
telah disediakan dengan perlahan-lahan. Hindarilah mengaduk dengan tangan
karena dapat menjadikan luka. Styrofoam dan bensin yang telah dicampurkan
rekatannya sangan kuat sehingga jika terkena tangan akan sulit sekali untuk di
hilangkan.
4. Setelah semua tercampur, jadilah lem yang terbuat dari campuran
antara bensin dan styrofoam. Jika lem nya terkena tangan, segera cuci bagian
yang terkena tersebut dengan air sampai bersih ya !
Nah, sangat mudah bukan? kita tak perlu
mencari jauh-jauh ke 4 bahan tersebut. Bensin, tentu saja sebagian besar
teman-teman yang memiliki kendaraan bermotor pasti punya kan.. hehe.. Bambu,
jika mungkin yang rumahnya di daerah perkotaan mungkin sudah jarang, namun kita
kan dapat menggunakan bahan yang sejenis untuk mengaduknya, iya kan? Styrofoam,
sudah sering kita menemuinya di mana-mana, bahkan dirumah sendiri juga ada kan.
Dan wadahnya, apasaja bisa untuk wadahnya, asal yang tidak mudah leleh ya.
Terkadang sesuatu yang tidak
terduga itu muncul ketika kita mau mencoba untuk melakukan suatu hal yang baru,
selama hal itu positif janganlah takut untuk mencobanya.
Jika kalian penasaran dan ingin mencoba
membuatnya dirumah, pasti bakal seru banget.
Bagi yang tertarik, selamat mencoba ya
!!
16.58 |
Category: |
10
komentar
Comments (10)
terima kasih info nya. saya mau coba sekarang.
Katanya kalau diaduk agak kental bisa dibentuk menjadi karya seni, apa pernah dicoba ???
Katanya kalau diaduk agak kental bisa dibentuk menjadi karya seni, apa pernah dicoba ???
Nice post.... manfaat. Tq :)
Apakah styrfoam bekas mie instan cup bisa dipakai atau harus yang putih bekas elektronik
tahan panas gk bang?
Masuk d akal
Coba ah...😁😁
mantap, bisa dicoba.
Bisa untuk lem paralon ngga...?